Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

Kasus Penganiayaan Youtuber Muhammad Kece, Irjen Napoleon Ditetapkan Sebagai Tersangka

Jakarta - Polisi menetapkan terpidana kasus suap Djoko Tjandra, Irjen Napoleon Bonaparte sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap Youtuber Muhammad Kece di Rutan Bareskrim Polri. "Sesuai hasil laporan gelar demikian (ditetapkan sebagai tersangka),"tutur Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto saat dikonfirmasi, Rabu (29/9/2021). Agus belum merinci banyak terkait penetapan tersangka tersebut. Yang pasti, Napoleon dikenakan Pasal 170 juncto Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dan Pengeroyokan. Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi membeberkan kronologi penganiayaan yang dilakukan Irjen Napoleon Bonaparte terhadap Youtuber Muhammad Kece di Rutan Bareskrim Polri. Hal tersebut terpantau berdasarkan CCTV. "Diawali masuknya NB (Napoleon Bonaparte) bersama tiga napi lainnya ke dalam kamar korban MK (Muhammad Kece) pada sekitar pukul 00.30 WIB," tutur Andi saat dikonfirmasi, Selasa (21/9/2021). Beri Perintah Setelah berada di sel tah

Berikut Penjelasan Ilmiah Kenapa Nyamuk Suka Terbang dan Mengeluarkan Suara Bising Dekat Telingga Manusia

Jakarta -  Ketika malam hari, pernahkah kamu terganggu dengan suara nyamuk yang berdengung di dekat telinga? Hal tersebut ternyata ada penjelasan ilmiahnya, kenapa nyamuk suka 'berbisik' dengan suara yang mengganggu dan berkeliaran di telinga manusia. Jadi, menurut profesor entomologi di University of Arizona, Michael Riehle, sumber suara mendengung dari serangga pengisap darah itu bersumber dari gerakan cepat dari kepakan sayapnya. Anggapan bahwa nyamuk mengeluarkan suara dari mulut sepenuhnya salah. "Dengung di telinga kamu sebagian besar hanyalah efek samping dari kepakan sayap nyamuk. (Suara) tidak memiliki jangkauan yang jauh, jadi kamu akan menyadarinya saat mereka terbang di sekitar telinga," kata Riehle dikutip Live Science . Saat betina terbang menuju target, ia mengepakkan sayapnya kira-kira 500 kali per detik dan menghasilkan suara pada frekuensi rendah 450-500 Hz. Lebih lanjut, Riechle menjelaskan nyamuk yang mengeluarkan suara dengung tersebut kemungkina

Jatuhnya Pesawat Rimbun Air PK-OTW Karena Cuaca Buruk Usai Menabrak Gunung

Jayapura -  Petugas gabungan telah menemukan pesawat PK-OTW yang dikabarkan telah hilang kontak. Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustof Kamal mengatakan, pesawat tersebut ditemukan di Bukit Kampung Bilogai Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya, pada pukul 11.00 WIT. "Pukul 11.00 WIT anggota menerima laporan dari masyarakat bahwa telah menemukan pesawat Rimbun Air PK-OTW di Kampung Bilogai Distrik Sugapa di Ketinggian 2.400 M, Koordinat 7219979585751 ," kata Kamal dalam keterangannya, Rabu (15/9). Kamal menjelaskan, pada saat kejadian tersebut cuaca kurang baik atau kurang mendukung. Pesawat itu diduga menabrak gunung saat akan mendarat. "Pada saat kejadian cuaca memang kurang mendukung. Jadi diperkirakan pesawat akan touchdown, namun landasan tidak terlihat jelas, karena jatuhnya pesawat ini tidak terlalu jauh dengan bandara," jelasnya. Lokasi kejadian jatuhnya pesawat tersebut berjarak 800 meter dari bandara. Sehingga dapat ditempuh dengan menggunakan motor. &q

Para Ahli Memperingatkan Badai Matahari Bisa Membuat Interner Mati Dalam Beberapa Dekade

Jakarta -  Pada dasarnya, Matahari akan selalu menghujani Bumi dengan kabut partikel magnet yang dikenal sebagai angin Matahari. Sebagian besar perisai magnet Bumi menghalangi angin matahari ini untuk mencegah kerusakan di Bumi. Namun terkadang, setiap satu abad sekali, intensitas angin matahari meningkat menjadi badai Matahari besar. Kabar buruknya, menurut penelitian baru di konferensi komunikasi information SIGCOMM 2021, cuaca luar angkasa yang ekstrem seperti badai Matahari bisa menjadi bencana besar bagi kehidupan contemporary di Bumi. Singkatnya, dikatakan oleh Sangeetha Abdu Jyothi, asisten profesor di University of California, Irvine, badai Matahari ekstrem bisa menyebabkan kiamat net sehingga sebagian besar masyarakat dunia tidak bisa mengakses layanan net dalam waktu yang cukup lama, berminggu-minggu sampai berbulan-bulan. "Yang benar-benar membuat saya berpikir tentang ini adalah bahwa dengan pandemi, kita melihat betapa tidak siapnya dunia. Tidak ada protokol untuk m

Negara Korea Utara Menolak Tawaran 3 Juta Vaksin Sinovac

Jakarta -  Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan, Korea Utara meminta hampir 3 juta vaksin Covid-19 yang dikirimkan ke negara itu untuk dialihkan ke lokasi lain. Seorang juru bicara mengatakan Korut meminta untuk merelokasi vaksin ke negara-negara yang terkena dampak lebih parah mengingat adanya kekurangan vaksin international. Vaksin Sinovac buatan China ditawarkan ke Korut melalui program Covax yang bertujuan untuk membantu negara miskin dalam memperoleh vaksin. Badan Kesehatan Dunia ( WHO ) mengatakan, hingga 19 Agustus Korea Utara tidak melaporkan adanya kasus Covid-19. Ada 37.291 orang - termasuk para pekerja kesehatan dan mereka yang terkena penyakit seperti flu - sudah dites dan hasil seluruhnya negatif, kata THAT dalam laporan situasi mingguannya. Korea Utara cukup ketat dalam langkah menghadapi pandemi. Korut juga salah satu negara yang menutup perbatasannya sejak Januari tahun lalu. Ini bukan kali pertama Korea Utara menolak vaksin. Juli lalu, negara tersebut menolak h